BSIP SDLP Lakukan Monitoring Pemanfaatan Pompa di Provinsi NTB
Lombok (11/08/2024) – Dalam rangka tindak lanjut arahan Menteri Pertanian Amran Sulaiman untuk melakukan Perluasan Areal Tanam (PAT) Padi, Balai Besar Pengujian Standar Instrumen Sumber Daya Lahan Pertanian (BSIP SDLP) melakukan monitoring pemanfaatan pompa di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB). Kali ini, kegiatan tersebut dilakukan di Lombok Utara dan Lombok Barat bersama Kepala BSIP NTB, Dinas Pertanian Kabupaten, penyuluh dan babinsa setempat.
Sebagai Penanggung Jawab PAT Provinsi NTB, Kepala BSIP SDLP Asdianto, S.P., M.T melakukan survei ke beberapa kelompok tani (poktan) yang telah menerima bantuan irigasi perpompaan. Di Lombok Utara, tim berkesempatan untuk mengunjungi Poktan di Kecamatan Tanjung, yaitu Pungkur Tangi, Kates, dan Sokong Sari. Lebih lanjut, tim berkunjung ke Poktan Pade Genem dan Poktan Sriwijaya di Kecamatan Kediri, Lombok Barat.
Dengan adanya bantuan irigasi perpompaan, petani yang memiliki masalah ketersediaan air merasa sangat terbantu. Irigasi perpompaan sendiri merupakan program bantuan Kementerian Pertanian untuk pembangunan komponen irigasi seperti pompa air, rumah pompa, bak penampung dan jaringan distribusi. Diharapkan dengan adanya bantuan tersebut, petani dapat mengoptimalkan sumber daya yang ada, terutama untuk mendukung kegiatan PAT.
Kegiatan PAT merupakan program Kementerian Pertanian untuk meningkatkan produktivitas padi nasional melalui berbagai kegiatan, diantaranya adalah pompanisasi. Pompanisasi ini dilakukan untuk lahan sawah yang masih dapat ditingkatkan Indeks Pertanamannya (IP), yaitu dari IP 100 menjadi IP 200 atau IP 200 menjadi IP 300. (MM/WA)